BURKAS.TOP, PEKANBARU – Lebih dari 30.000 orang memadati Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, pada Minggu (2/11/2025), dalam rangka Pawai Taaruf MTQ Tingkat Kota Pekanbaru ke-57. Ribuan peserta dari 15 kecamatan dan berbagai instansi tumpah ruah menampilkan keragaman seni budaya, menandai dimulainya perayaan spiritualitas dan kebersamaan di Ibu Kota Provinsi Riau ini.
Pawai taaruf yang dimulai dari Komplek Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru ini menjadi simbol persatuan dan syiar Islam. Rombongan tidak hanya terdiri dari kafilah, tetapi juga perwakilan OPD, instansi pemerintah, dan lembaga pendidikan. Diperkirakan setiap kecamatan menurunkan sekitar 500 peserta.
Keragaman Seni Budaya Jadi Daya Tarik
Momen Pawai Taaruf menjadi panggung bagi kekayaan budaya warga Kota Pekanbaru. Peserta secara bergantian menampilkan pertunjukan seni budaya yang beragam, seperti gandang tasa, reog ponorogo, hingga kuda lumping.
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, yang didampingi Wakil Wali Kota Markarius Anwar, menyapa langsung peserta rombongan dan mengapresiasi partisipasi masif ini.
“Kami dari pemerintah kota sangat mengapresiasi para kafilah dan rombongan yang ikut dalam pawai kali ini,” papar Agung. “Momen MTQ kali ini kita gelar semarak, sehingga masyarakat bisa datang menyaksikannya.”
Hujan Deras Tak Redupkan Semangat Kebersamaan
Puncak kemeriahan MTQ ke-57 adalah malam pembukaan yang berlangsung meriah di Kawasan Purna MTQ. Walaupun sempat diguyur hujan deras, semangat kebersamaan masyarakat dan pimpinan daerah tidak surut.
Wali Kota Agung Nugroho menolak menggunakan payung saat menyampaikan sambutan, sebuah aksi yang kemudian diikuti oleh Wakil Wali Kota Markarius Anwar dan Gubernur Riau Abdul Wahid.
“Saya ingin merasakan guyuran hujan bersama masyarakat. Meski hujan, suasananya luar biasa hangat karena kita menyaksikan suksesnya pembukaan MTQ tahun ini,” ucap Agung.
Aksi spontan ini menjadi simbol kedekatan antara pemimpin dan rakyat, menegaskan solidaritas di momen bersejarah tersebut.
Apresiasi Gubernur Riau
Gubernur Riau, Abdul Wahid, yang hadir dalam pembukaan, memuji antusiasme masyarakat Pekanbaru yang berpartisipasi dalam pawai taaruf.
“Pekanbaru ini wajahnya Provinsi Riau. Riau akan maju jika Pekanbaru maju,” katanya.
Ia juga mengapresiasi MTQ tahun ini yang sukses memadukan syiar Islam dengan budaya dan ekonomi rakyat. “Banyak rangkaiannya, tak hanya seni suara tapi juga menonjolkan budaya dan berbagai UMKM. Meski cuaca hujan, semangat masyarakat luar biasa.”
MTQ ke-57 Tingkat Kota Pekanbaru melibatkan total 399 peserta dari 15 kecamatan, yang akan berkompetisi di 26 cabang lomba, mulai dari tilawah, tahfiz, hingga kaligrafi. (**/Adv3)

















