BURKAS.TOP, SERGAI |- Tahapan pelaksanaan pilkada tahun 2024 telah berlangsung, untuk mendukung pelaksanaan pilkada yang jujur dan adil, langsung umum, bebas dan rahasia tentunya harus di sokong dengan pelaksanaan yang bertanggung jawab,bebas dari tekanan/intimidasi, beritegritas,kompeten serta profesional.sabtu (26/11/2024)
Namun disayangkan proses perekrutan pengawas tempat pemilihan suara (PTPS) sebagai ujung tombak lembaga pengawasan pelaksanaan pemilu di kecamatan tanjung beringin diduga dicederai dengan adanya praktek nepotisme.
hal ini di tandai dengan berkembang nya isu di masyarakat tentang ada nya peserta yang lulus seleksi memiliki hubungan kekerabatan dan keluarga sangat dekat seperti orang tua dan anak, kakak dengan adik.
Tentunya, dalam penentuan kelulusan PTPS menjadi tidak fropesional.peserta yang memiliki hubungan kekerabatan dengan anggota panwascam memiliki “jalan tol” dan mengurangi peluang peserta yang notabene tidak memiliki “Fasilitas” tersebut .
setelah awak media pertanyakan perihal tersebut kepada Irwansyah selaku ketua Panwascam sekaligus ketua perekrutan PTPS, melalui via telpon ,itu adalah keputusan mereka bertiga setelah melakukan rapat pleno ucap nya.
Terhadap ada nya praktik perekrutan PTPS yang berbau “nepotisme” di harapan kepada Bawaslu kabupaten Serdang Bedagai dapat mengambil tindakan tegas untuk mencegah hal ini terjadi.sehingga perekrutan PTPS Menghasilkan pengawas pemilu yang bertanggung jawab, beritegritas,bebas dari tekanan/intimidasi,kompeten serta profesional.
(Supriadi Azhar)